You must not lose faith in humanity. Humanity is an ocean; If a few drops of the ocean are dirty, the ocean does not become dirty.
~Mahatma Gandhi
Mendadak
aku teringat tentang cerita perdanaku dulu tentang
perjalanan risetku.
Dulu sekali, hehe, sekitar setahun setengah yang lalu laah,, itu uda lama beud
kah…? Anyway, aku Cuma mau melupakan aksi nekat bodoh waktu itu aja. Tapi
itu jelas jadi catatan hidup yang cukup berarti juga untuk aku pribadi, untuk perjalanan riset dan proses belajar ku khususnya. Bukankah
kita memang banyak belajar dari kesalahan-kesahalan kita? Aku pernah dengar pepatah
bahwa “Successful will not teach us” artinya adalah kesuksesan tidak akan mengajarkan kita. Somewhat true for me. Karena seharusnya
kita semakin sukses semakin banyak belajar untuk bisa memberi, berbakti, dan
mengabdikan ilmu, tapi di sisi lain kesuksesan juga tidak akan mengajarkan kita
bagaimana mengejar sukses itu sendiri,, logis dongss,, wong uda sukses kok ya,
ngapa harus belajar mengejar kesuksesan yang sama, #eeeaakk,, kayak bener aja
gue!
By
the way, tulisan ini akan menjadi tulisan akhir dari pembelajaranku tentang
intra coding yang pernah aku bahas sebelumnya. Ini gegara ada mahasiswi yang
mengingatkanku untuk mengupdate tulisan aku yang keren nan belaguk ituw…. Iyaaa
beneran, aku teringat salah satu mahasiswi di jurusan Teknik Informatika, UIN
Suska Riau (ini tempat aku sekolah looh…!! #Banggaaaaa) pernah bilang begini: “Bapak
aja mengalami jatuh bangun waktu belajar intra coding, apalagi aku”. Dalam hati
sebenarnya aku pingin kali bilang gini: “Maksud loh…?” sambil masang wajah
bertopeng agak devil yang keluar asap dari telinganya. Dia (mahasiswi tadi)
sedang belajar tentang intra coding, tapi merasa kesulitan dengan bidang itu
sendiri. Wajar dong aah…. Siapa juga yang gitu “kenal” dengan bidang penelitian
baru langsung bisa “akrab” seakrab akku dengan kammyuu… wajar dong yaa kalau
harus jatuh bangun dulu. Bayi superman aja merangkak dulu baru bisa terbang
#apaSih…? #skip #skip #skip. untuk mahasiswiku yang sabar tadi… semoga lancar TA nya ya nakk…!
Yaaah….
Setelah
berhasil mempresentasikan dua topik di penelitian ini, akhirnya
professor ku dengan bahagia memintaku untuk mempublikasikan riset tsb ke jurnal
internasional bertaraf lumayan baguslah.. Tapi ini juga setelah aku improve
banyak, dan berhasil memberikan performansi yang lebih baguslaah sebesar 50%
better dari penelitian sebelumnya. Seneng dong yah setelah kita kenalkan hasil
penelitian kita ke supervisor, kemudian secara langsung supervisor bilang
minta ditulis hasilnya dan dipublished ke jurnal SCIE. Yang pingin tauk jurnal
SCIE itu apaan googling gih, aku juga baru tauk ada jurnal bejituan… #songong kali. haha
Jadi, SCIE itu adalah singkatan dari
Science Citation Index Expanded, yang sebenarnya sama dengan si
Science Citation Index (SCI). Beda keduanya apa jadi..? Penjelasannya bisa
dilihat di link ini, atau ini aku kutip penjelasan dari Thomson Reuters customer support:
The Science Citation Index (SCI) is a sub-set of the Science Citation Index Expanded (SCIE), containing journals that rank competitively among the most highly-cited core journals in their category or categories. The Science Citation Index Expanded is essentially the web version of what used to be a database available only on CDRom/Diskette.
When selecting the journals for the Science Citation Index we choose the top journals from each subject category and supplement this with top regional journals from each category to give broad geographic and multidisciplinary coverage.
The evaluation of and acceptance of a journal for the Science Citation Index Expanded or the Science Citation Index is essentially the same with one major difference.
This difference is in the application of citation analysis to the journal. While every science journal in our database is covered in the Science Citation Index Expanded and only those journals of relatively significantly higher citation impact are selected for the Science Citation Index. In other words, Science Citation Index covers only the most highly cited, highest impact journals in each category. This is because of the constraints of the CDROM and print media there is no difference in the selection process for Science Citation Index and Science Citation Index Expanded journals.
Anybody can contact them for clarifications.
Asia Pacific Customer Support
Ya begitulah,
karena penelitian ini sudah dicoba untuk dipublikasikan ke jurnal yang agak
bagus, maka aku mutuskan untuk menghentikan penelitian ini untuk sementara. Gak
lucu lah selama aku sekolah aku taunya Cuma tentang intra coding. Well,
waktunya untuk move on! Jadi, setelah di tahap ini, aku juga pernah lihat hasil tulisan yang dulu pernah ku kirim ke konfrensi yang gak minta izin dulu ituw,, iya bener paraah abis ternyata. Dalam hati aku malu sendiri setelah tau (maksudnya bener-bener tau) kalau aku sudah mempermalukan diri sendiri, pingin teriak lagi setelah itu, dan bener-bener marah iya juga..Sorry Indonesia. Tapi, aku bersyukur bisa belajar dari itu semua. Alhamdulillah.. dan sekarang waktunya untuk bener-bener move on sejenak. Dan berharap ada kisah manis di tahapan ini.. Aamiin... :)
Sekarang
aku sedang mencoba mainan baru di bagian Rate Control dan Context Adaptive
Binary Arithmetic Coding. (Bingung kan? Sabar ya, aku masih menunggu wangsit untuk rajin nulis blog lagi. Wangsit biar rajin nulis di blog video coding ku yang niatnya didedikasikan untuk
diriku sendiri dan orang lain yang pingin tau tentang video coding). Sempat
hatiku terpaut di bidang fast encoding juga untuk Inter Prediction part, tapi kemudian
seniourku menyarankan untuk focus ke rate control aja. Baiklah..! apa kata kakanda
aja. So far so good, walau gak good good bangetlah, Cuma sedang menunggu hasil
experimentasinya. Mudah2an bisa dikatakan layak lah ya… aamiin… Riset ini,
khususnya rate control niatnya akan dibawa ke meeting standarisasi video coding
ke Switzerland Oktober ini. Yeeeaayy!!! Mudah2an semua lancer aja, doain
yaa,,,, aku padamu pokoknya. Untuk beberapa hari kedepan ada lah catatan-catatan
kecil yang bisa di ceritakan di blog ini sebelum berangkat dan setelah kembali
dari Switzerland.
Salam sukses, Beasiswa Hunter!
Man!!! Switzerland man! You are awesome! Good luck.
ReplyDeleteBang @Teguh Budianto. Lain kali kita jalan2 ke Eropa ya. 😂. Aku masih berutang sama blog ini utm crta swiss
Delete